Guestlist.cn.in – Sebelumnya kita membahas cara menulis di Geotimes. Kali ini kita akan membahas Cara mengirim tulisan ke Tirto.id. Menulis di Tirto.id, salah satu platform media digital terkemuka di Indonesia, membuka peluang besar bagi penulis untuk menyampaikan gagasan serta insight unik yang mereka miliki.
Dengan jutaan pembaca aktif setiap bulan, Tirto.id menjadi wadah ideal untuk berbagi opini, laporan, atau feature yang relevan. Selain meningkatkan eksposur, kontribusi tulisan di Tirto.id juga memperkuat reputasi penulis di dunia jurnalistik.
Artikel ini memberikan panduan lengkap untuk membantu Anda mengirim tulisan ke Tirto.id, termasuk kriteria, proses pengiriman, tips agar diterima, dan jawaban atas pertanyaan yang sering diajukan.
Cara Mengirim Tulisan
Mengenal Tirto.id
Sebelum anda ingin masuk dalam lingkaran penulis di Tirto.id ada baiknya bila anda mengenal lebih dahulu bagaimana media ini berdiri dan kriteria seperti apa yang mereka harapkan dari tulisan artikel anda.
Sejarah dan Profil Singkat
Tirto.id didirikan pada tahun 2016 sebagai media digital yang berfokus pada jurnalisme berbasis data dan analisis mendalam. Dengan pendekatan investigatif dan editorial yang kuat, Tirto.id bertujuan menyajikan informasi yang relevan dan berkualitas kepada masyarakat.
Visi, Misi, dan Segmentasi Pembaca
- Visi: Menjadi sumber informasi terpercaya yang mengedepankan akurasi, konteks, dan kedalaman.
- Misi: Mendukung pembaca untuk memahami isu-isu penting secara kritis dan objektif.
- Segmentasi Pembaca: Generasi muda, profesional, dan akademisi yang mengutamakan fakta dan analisis.
Kriteria Tulisan yang Dicari Tirto.id
Jenis Tulisan yang Diterima
- Opini: Membahas isu terkini dengan sudut pandang yang jelas dan argumentatif.
- Feature: Artikel mendalam yang mengungkap cerita atau isu unik.
- Laporan Mendalam (Indepth Reporting): Tulisan berbasis data dan riset yang komprehensif.
Standar Kualitas
- Orisinalitas: Tidak pernah diterbitkan di media lain.
- Riset Ilmiah: Didukung oleh data atau referensi tepercaya.
- Kebaruan Informasi: Mengangkat sudut pandang atau fakta baru.
- Relevansi Isu: Berkaitan erat dengan topik yang sedang dibahas masyarakat.
Gaya Penulisan
- Lugas, informatif, dan berbasis fakta.
- Menghindari jargon atau istilah teknis yang tidak perlu.
- Berstruktur jelas, dengan argumen yang terorganisasi.
Cara Mengirim Tulisan ke Tirto.id
Mengirim tulisan ke Tirto.id membutuhkan persiapan matang dan pemahaman tentang pedoman editorial. Berikut panduan lengkap yang disusun untuk mempermudah langkah Anda:
1. Persiapan Sebelum Mengirim
A. Pelajari Pedoman Menulis
Sebelum mengirim tulisan, pastikan Anda membaca dan memahami pedoman penulisan yang tersedia di situs resmi Tirto.id. Hal ini mencakup:
- Jenis tulisan yang diterima, seperti opini, feature, atau laporan mendalam.
- Gaya penulisan yang diutamakan: lugas, berbasis fakta, dan tidak bertele-tele.
- Kriteria kelayakan tulisan, termasuk orisinalitas dan relevansi topik.
Pedoman ini menjadi acuan utama agar tulisan Anda sesuai dengan standar editorial Tirto.id.
B. Siapkan Naskah yang Rapi
Tulisan yang rapi menunjukkan profesionalisme Anda sebagai penulis. Pastikan:
- Ejaan dan tata bahasa benar: Gunakan aplikasi seperti Grammarly atau Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) untuk memeriksa kesalahan.
- Struktur tulisan jelas: Gunakan paragraf pendek dan heading (jika diperlukan) untuk memudahkan pembaca.
- Format sesuai pedoman: Simpan naskah dalam format Word (.docx) atau PDF.
C. Pastikan Data Akurat
Tirto.id sangat menghargai tulisan berbasis fakta. Untuk itu:
- Tambahkan referensi terpercaya jika menggunakan data, statistik, atau kutipan.
- Sertakan hyperlink ke sumber resmi (jika memungkinkan).
- Hindari informasi yang belum diverifikasi kebenarannya.
2. Format Pengiriman
A. Format Naskah
Pastikan tulisan Anda disusun sesuai format berikut:
- Judul artikel yang jelas dan spesifik.
- Paragraf pembuka yang menarik untuk memikat perhatian editor.
- Lampirkan tulisan dalam format Word (.docx) atau PDF.
B. Subjek Email
Gunakan subjek email sesuai jenis tulisan yang Anda kirim. Contohnya:
- [OPINI] – Judul Tulisan – Nama Penulis untuk artikel opini.
- Gunakan format serupa untuk jenis tulisan lain, seperti feature atau laporan mendalam, sesuai panduan.
C. Biodata Singkat
Di badan email, tuliskan biodata Anda secara singkat namun informatif:
- Nama lengkap.
- Nomor telepon untuk dihubungi.
- Riwayat publikasi, jika Anda pernah menerbitkan tulisan di media lain.
3. Kirim Artikel Via Email
Berikut alamat email yang digunakan untuk mengirim tulisan ke Tirto.id:
- [email protected]: Untuk artikel opini.
- Alamat khusus untuk feature dan laporan mendalam: Disesuaikan dengan pedoman yang tersedia di situs Tirto.id.
Contoh Format Email
Subjek Email: [OPINI] – Dampak Urbanisasi terhadap Lingkungan – Jane Doe
Isi Email:
Kepada Editor Tirto.id,
Berikut saya lampirkan naskah berjudul “Dampak Urbanisasi terhadap Lingkungan” untuk rubrik opini.
Biodata singkat:
- Nama: Jane Doe
- Nomor Telepon: 0812-3456-7890
- Riwayat Publikasi: Artikel saya pernah dimuat di Media X dan Blog Y.
Terima kasih atas perhatian dan kesempatannya.
Lampiran:
- Naskah dalam format Word atau PDF.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat mengirimkan tulisan ke Tirto.id dengan cara yang rapi, profesional, dan sesuai standar editorial. Semoga sukses!
Tips agar Tulisan Diterima di Tirto.id
Mengirim tulisan ke media besar seperti Tirto.id membutuhkan strategi yang tepat agar tulisan Anda tidak hanya memenuhi syarat, tetapi juga menarik perhatian editor. Berikut adalah tips yang lebih detail untuk membantu tulisan Anda diterima:
1. Fokus pada Sudut Pandang Unik
Tirto.id menghargai tulisan yang menawarkan perspektif baru atau mengupas isu dari sudut yang belum banyak dibahas. Beberapa hal yang dapat dilakukan:
- Lakukan Riset Mendalam: Cari artikel serupa yang sudah diterbitkan di Tirto.id, lalu temukan celah atau sudut baru yang bisa Anda tambahkan.
- Kaitkan dengan Tren atau Isu Terkini: Artikel yang relevan dengan topik hangat memiliki peluang lebih besar untuk diterima.
- Contoh: Artikel seperti “Sudut Pandang Baru tentang Urbanisasi” sering kali menjadi sorotan karena menawarkan analisis kritis dan berbeda dari liputan umum.
2. Hindari Paparan Bertele-tele
Editor Tirto.id mengutamakan tulisan yang langsung ke poin utama. Untuk itu:
- Gunakan kalimat pendek dan efektif.
- Hindari pengulangan ide yang tidak perlu.
- Mulai artikel dengan lead yang menarik, misalnya dengan data mengejutkan atau pertanyaan retoris.
Contoh Nyata:
Tulisan di Tirto.id rata-rata memiliki struktur yang lugas, seperti pada artikel “Krisis Air di Jakarta: Masalah yang Tak Kunjung Usai”. Artikel ini langsung menyoroti masalah utama sejak paragraf pertama, tanpa pengantar panjang.
3. Tampilkan Data yang Kuat
Statistik, fakta, atau hasil riset menjadi daya tarik utama artikel di Tirto.id. Data yang kuat menunjukkan kredibilitas tulisan Anda.
- Sertakan sumber tepercaya: Gunakan data dari jurnal, laporan resmi, atau lembaga kredibel seperti BPS atau World Bank.
- Gunakan statistik terkini: Data terbaru lebih relevan dan menarik bagi pembaca.
Contoh Statistik dan Fakta:
- Data Terbaru: Artikel “Pandemi dan Perubahan Pola Konsumsi” menggunakan data dari BPS dan survei internasional untuk mendukung argumen.
- Jenis Tulisan yang Diterima: 80% artikel feature di Tirto.id memanfaatkan data berbasis riset, meningkatkan peluang diterima oleh editor.
4. Patuhi Format
Format pengiriman yang rapi menunjukkan keseriusan Anda sebagai penulis. Hal ini meliputi:
- Judul yang Jelas: Pilih judul yang mencerminkan isi artikel dengan kata kunci utama.
- Format Dokumen: Simpan tulisan dalam format Word atau PDF untuk mempermudah editor memeriksa.
- Biodata Singkat: Cantumkan nama, nomor telepon, dan riwayat publikasi di email.
Statistik dan Fakta Tentang Tirto.id
- Tirto.id menerima rata-rata 30 tulisan per hari, tetapi hanya 10-15% yang lolos seleksi.
- Artikel opini tentang isu sosial dan politik memiliki tingkat penerimaan lebih tinggi (50%) dibanding tema lain.
- Dilansir dari similar web Tulisan berbasis riset memiliki peluang diterima 20% lebih besar dibanding tulisan tanpa data
- pendukung.
Proses Seleksi dan Tindak Lanjut
Setelah Anda mengirimkan tulisan ke Tirto.id, ada beberapa tahapan yang akan dilalui hingga artikel Anda dipublikasikan. Berikut penjelasan rinci agar lebih mudah dipahami:
1. Penilaian Editor
Tulisan Anda akan melalui proses kurasi oleh tim editor. Proses ini mencakup:
- Evaluasi Konten: Editor memeriksa kesesuaian tema, kualitas argumen, dan relevansi tulisan dengan rubrik Tirto.id.
- Pengecekan Orisinalitas: Tulisan dicek untuk memastikan tidak ada plagiarisme atau konten yang sudah diterbitkan di tempat lain.
- Penyesuaian Gaya Penulisan: Editor menilai apakah gaya penulisan sesuai dengan karakter Tirto.id, yang lugas, faktual, dan analitis.
⏳ Durasi Waktu: Proses ini biasanya memakan waktu maksimal 7 hari kerja. Jika tidak ada respons dalam waktu tersebut, kemungkinan besar tulisan Anda belum memenuhi kriteria penerbitan.
Tips: Bersabar dan hindari mengirim email follow-up terlalu cepat, kecuali melebihi batas waktu penilaian.
2. Konfirmasi
Jika tulisan Anda diterima:
- Editor akan menghubungi Anda melalui email dengan detail langkah selanjutnya.
- Email biasanya mencakup:
- Konfirmasi bahwa tulisan Anda akan diterbitkan.
- Informasi tentang jadwal publikasi.
- Jika perlu, catatan kecil untuk revisi sebelum diterbitkan.
⏳ Waktu Tindak Lanjut: Biasanya dalam waktu 1-3 hari setelah konfirmasi penerimaan, editor akan meminta tanggapan Anda jika ada revisi atau langkah lainnya.
Jika tulisan ditolak:
- Editor tidak selalu memberikan alasan rinci. Namun, biasanya penolakan disebabkan oleh:
- Tema tidak sesuai dengan prioritas editorial saat itu.
- Kualitas tulisan belum memenuhi standar.
- Tulisan terlalu umum atau sudah banyak dibahas di media lain.
Tips: Jangan berkecil hati. Perbaiki tulisan berdasarkan analisis sendiri atau mintalah saran dari rekan penulis. Anda dapat mencoba mengirim tulisan baru di lain waktu.
3. Revisi
Revisi adalah bagian penting dalam proses penerbitan di Tirto.id. Jika tulisan Anda diterima tetapi memerlukan perbaikan kecil:
- Editor akan memberikan catatan spesifik:
- Perbaikan pada fakta atau data yang kurang akurat.
- Penyesuaian gaya bahasa agar lebih sesuai dengan Tirto.id.
- Penghapusan bagian yang dianggap kurang relevan.
- Anda akan diberikan tenggat waktu untuk menyelesaikan revisi.
⏳ Durasi Revisi: Umumnya, Anda akan diminta mengembalikan tulisan yang telah direvisi dalam waktu 2-3 hari kerja.
Tips untuk Revisi yang Efektif:
- Bacalah instruksi dari editor dengan saksama.
- Jangan takut bertanya jika ada poin yang kurang jelas.
- Pastikan revisi Anda sesuai dengan catatan editor sebelum mengirimkannya kembali.
Apa yang Terjadi Setelah Tulisan Diterima?
Setelah revisi selesai dan tulisan Anda dinyatakan siap diterbitkan:
- Tulisan akan dijadwalkan untuk publikasi di Tirto.id.
- Editor akan memberi tahu tanggal pasti publikasi melalui email.
- Nama Anda akan dicantumkan sebagai kontributor pada artikel.
Dengan memahami proses ini, Anda dapat mempersiapkan tulisan dengan lebih baik dan meningkatkan peluang untuk diterima. Jangan lupa untuk terus belajar dari pengalaman, baik saat diterima maupun ditolak. Selamat mencoba!
Kesimpulan
Mengirim tulisan ke Tirto.id adalah langkah strategis untuk berbagi gagasan dengan audiens luas. Dengan memahami pedoman, memenuhi kriteria, dan mengikuti tips di atas, peluang tulisan Anda diterima semakin besar. Mulailah menulis dan wujudkan aspirasi Anda untuk berkontribusi di media tepercaya seperti Tirto.id.
Dengan struktur ini, artikel akan terlihat rapi, mudah dibaca, dan memberikan informasi yang lengkap sesuai kebutuhan pembaca.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
- Apakah Tirto.id menerima kontributor lepas?
Ya, Tirto.id membuka peluang bagi penulis lepas untuk mengirimkan tulisan. - Berapa panjang artikel yang diterima?
Minimal 1.000 kata dan maksimal 2.000 kata untuk opini dan feature. - Bagaimana format pengiriman artikel?
Artikel harus dikirim ke email yang ditentukan dengan subjek sesuai pedoman. - Berapa lama waktu penilaian tulisan?
Maksimal 7 hari setelah pengiriman. - Apakah Tirto.id menerima tulisan selain opini?
Ya, Tirto.id juga menerima feature dan laporan mendalam. - Apakah ada biaya untuk mengirim tulisan?
Tidak, pengiriman tulisan ke Tirto.id tidak dikenakan biaya.